Buku "Humas Strategis" merupakan rangkuman kaya dari pandangan penulis yang mengulas aspek strategis kehumasan dan komunikasi di beragam bidang yang relevan saat ini. Dalam karya ini, pembaca diajak menyelami Sustainability (Keberlanjutan), Krisis, Generasi Milenial, Generasi Z, dan dunia Sepakbola dari perspektif kehumasan. Tulisan-tulisan ini telah terbit di media-media nasional terkemuka.
Fokus buku ini adalah menyoroti pentingnya kehumasan dalam melaksanakan tugas-tugas strategis seperti menganalisis, memahami, mengelola, dan mengomunikasikan isu-isu serta tantangan terkini kepada para pemangku kepentingan secara efektif pada lima area utama dalam buku ini.
Sebagai contoh, tantangan-tantangan dalam bidang Keberlanjutan bagi praktisi humas disajikan secara runut, mulai dari pemahaman terhadap elemen - elemen krusial Keberlanjutan seperti topik material atau dampak - dampak terpenting serta cara-cara penentuannya, hingga perlunya penyesuaian strategi komunikasi untuk menyampaikan topik material tersebut kepada para pemangku kepentingan.
Buku ini juga memperhatikan secara serius penyusunan Strategi Komunikasi, SOP Komunikasi Eksternal, dan SOP Komunikasi Krisis sebagai pijakan utama bagi praktisi humas dalam mengelola risiko, isu, dan krisis. Studi kasus dari beberapa peristiwa krisis di Indonesia memberikan wawasan yang mendalam mengenai kompetensi strategis yang mutlak diperlukan oleh praktisi humas.
Selain itu, buku ini menekankan pentingnya pemahaman mendalam terhadap karakter dan norma-norma Generasi Milenial dan Generasi Z, yang merupakan dua kelompok audiens terbesar pada masa kini. Misalnya buku ini mengulas karakteristik Gen Z seperti musisi muda multi-talenta yang juga penyandang disabilitas, Putri Ariani yang berprestasi internasional, dan sebaliknya perilaku negatif seperti flexing kekayaan dan kekerasan oleh Mario Dandy. Pemahaman terhadap mereka dapat menjadi landasan penting untuk menemukan pendekatan berkomunikasi yang efektif dengan Generasi Z.
Menariknya, buku ini juga mengulas bagaimana dunia Sepakbola dapat menjadi strategi efektif untuk meningkatkan citra dan kekuatan lunak suatu negara melalui event-event besar seperti Piala Dunia FIFA. Dengan menyajikan contoh konkret dari peran pelatih timnas Shin Tae-yong dalam perjalanan positif dicapai timnas Indonesia, serta penyelenggaraan Piala Dunia FIFA di berbagai level, buku ini memberikan perspektif baru mengenai peran humas strategis dalam industri sepakbola.
Buku ini ditujukan untuk pembaca bagi berbagai kalangan. Mulai dari mahasiswa ilmu komunikasi, praktisi humas pada tahap awal dan menengah, praktisi di bidang lain yang terkoneksi dengan praktisi humas, para pemimpin khususnya yang menganggap peran humas adalah sekedar menjalankan tugas teknis, serta masyarakat umum yang ingin memperdalam pemahaman mereka tentang kehumasan.
***